Idap Tumor Ganas, Agus Butuh Bantuan

ARGA MAKMUR, Ben gkulu Ekspress- Hingga malam tadi, Negah Agus (21) warga Desa Sumber Agung Kecamatan Arma Jaya, Bengkulu Utara yang menderita tumor masih menjalani pengobatan di RS Hasan Sadikin, Bandung Jawa Barat (Jabar). Hasil terbaru dari diagnosa tim medis RS Hasan Sadikin, Nengah Agus mengidap tumor ganas di bagian hidung hingga menekan bola matanya. Sehingga mata dan pipi sebelah kiri Agus membengkak. Namun tim medis belum mengangkat tumor ganas itu lantaran masih menunggu hasil CT Scan.

‘’Kami masih di RS Hasan Sadikin menjalani pengobatan dari pihak rumah sakit. Kondisi Nengah Agus semakin hari semakin sulit,’’ ujar Ida Made Masdarma, sahabat Nengah Agus yang ikut mendapinngi pengobatan Nengah Agus ke RS Sadikin Bandung kepada Bengkulu Ekspress (BE) dihubungi melalui telepon genggam, kemarin (30/7). Menurutnya, mata kiri Nengah Agus yang membengkak semakin hari semakin bertambah besar. Bahkan saat ini hampir tidak dapat lagi melihat melalui mata kirinya tersebut.

‘’Kalau kata dokter, hasil CT Scan keluar tanggal 2 Agustus ini. Kemudian baru bisa ditentukan tindakan apa yang aka dilakukan, apakah akan dioperasi atau kemoterapi,’’ ungkap Made. Sejak tiba di Bandung pada Kamis (13/7) atau hampir 3 minggu lalu, Nengah Agus dan Ida Made hanya membawa uang bantuan dari sumbangan secara swadaya masyarakat BU sebesar Rp 6,5 juta. Sedangkan untuk menjalani proses pengobatan, keduanya terpaksa menyewa kamar kos tidak jauh dari RS Hasan Sadikin dengan sewa Rp 100 ribu perharinya. Belum lagi untuk pengeluaran makan dan minum. Untuk itu, ia berharap para dermawan dapat membantu meringankan beban Nengah Agus.

‘’Untuk biaya makan di sini (Bandung, red) cukup tinggi. Belum lagi untuk biaya sewa kamar kos perharinya Rp 100 ribu. Kami mohon bantuan, baik doa maupun materi agar Negah Agus bisa cepat sembuh dan pulih seperti sebelumnya,’’ terangnya. Ia juga menyebutkan, belum dapat memastikan hingga kapan berada di Bandung untuk menjalani pengobatan. Karena masih ada beberapa rangkaian proses medis yang harus dijalani. Sedangkan kartu BPJS dimiliki Nengah Agus mendapatkan pelayanan yang kurang cepat dari pihak RS.

‘’Apalagi kita cuma pasien menggunakan kartu BPJS, memang terasa dibedakan dengan pasien umum lainnya. Bahkan dari informasi pasien lain yang juga menggunakan BPJS, kemungkinan menjalani pengobatan ini hingga 3 bulan ke depan,’’ pungkasnya. Jika ada para dermawan yang berkenan memberikan bantuan untuk meringankan beban yang di derita Nengah Agus, dapat memberikan menyalurkan bantuan melalui Bank Mandiri ke Nomor Rekening 179-00-0017886-8 atau menghubungi nomor handphone : 082278544479.(816)  

Sumber: